Keajaiban Sebuah Apel

Apel sejak dulu terkenal sebagai buah yang kaya gizi. Bahkan ada pepatah yang mengatakan "An apple a day, keep the doctor away!". Pepatah itu memang tidak berlebihan. Studi terbaru menemukan komponen dalam buah apel yakni pektin yang mampu meningkatkan jumlah bakteri baik di usus.

Ahli mikrobiologi dari University of Denmark's National Food Institute menguji efek konsumsi apel dengan memberi makan tikus percobaan dengan buah apel, baik dimakan langsung atau dalam bentuk jus.

Para ahli kemudian meneliti bakteri dalam usus tikus-tikus itu. Ternyata jumlah bakteri baik dalam usus mereka meningkat. Bakteri baik tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan saluran cerna tapi juga mengurangi risiko beberapa penyakit. Demikian menurut studi yang dimuat dalam jurnal BMC Microbiology.

Zat bernama pektin ini juga dipercaya bisa menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh kita. Selain itu, sebuah apel mengandung sekitar 8 mg vitamin C.

Selain dalam usus, khasiat apel juga bisa kita temui dalam gigi. Saat kita makan apel, rasa dari apel itu akan merangsang kelenjar ludah kita untuk memproduksi ludah lebih banyak yang bisa 'mencuci' gigi dari bakteri.

Di musim hujan yang rawan penyakit flu, apel juga bisa kita andalkan. Di dalam apel terkandung zat yang dinamakan quercetin, sebuah zat yang dapat menghancurkan virus influenza ketika tubuh sedang tidak fit. Selain apel, zat pelawan virus flu ini juga terdapat dalam bawang merah, brokoli, dan teh.


Manfaat lain dari apel sebagai penambah energi latihan. Nutrition Research Newsletter terbitan U.S. Department of Health and Human Services menyebutkan bahwa apel adalah snack yang tepat untuk disantap sebelum latihan.

Kandungan gula dalam buah apel tidak terlalu tinggi serta mengandung serat pektin untuk mengatur penyerapan gula darah. Serat pektik termasuk golongan karbohidrat kompleks sehingga baik sebagai sumber energi. Selain itu, apel juga kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan.

Santaplah satu atau dua buah apel, satu jam sebelum latihan untuk memberi kesempatan tubuh mengolahnya menjadi energi. Santap bersama segenggam kacang almon sebagai sumber protein dan karbohidrat. Keduanya berguna untuk mencegah rasa lapar ketika sesi latihan berlangsung. Pilihan lain: pisang, sereal, atau energy bar.


Sumber: health.kompas.com
Selengkapnya...