13 Pesan Umum Gizi Seimbang (PUGS) : 1. Makanlah beraneka ragam makanan. 2. Makanlah makanan untuk memenuhi kecukupan energi. 3. Makanlah makanan sumber karbohidrat setengah dari kebutuhan energi. 4. Batasi konsumsi lemak dan minyak sampai seperempat dari kebutuhan energi. 5. Gunakan garam beriodioum. 6. Makanlah makanan sumber zat besi. 7. Berikan ASI saja kepada bayi sampai umur 4 bulan. 8. Biasakan makan pagi. 9. Minumlah air bersih dan aman yang cukup jumlahnya. 10. Lakukan kegiatan fisik dan olahraga secara teratur. 11. Hindari minum minuman beralkohol. 12. Makanlah makanan yang aman bagi kesehatan. 13. Bacalah label makanan yang dikemas.

Minggu, 12 Desember 2010

Jamur, Si Lezat yang Kaya Gizi


Jamur yang dalam bahasa Sunda disebut supa dan mushroom (Inggris) termasuk golongan fungi atau cendawan. Sesungguhnya popularitas jamur sebagai makanan bukan disebabkan kandungan gizinya, tetapi terutama karena rasanya yang eksotik.

Rasa khas timbul bila jamur dimasak. Cita rasa lezat jamur antara lain disebabkan kandungan asam glutamatnya cukup tinggi. Protein jamur terdiri atas sejumlah asam amino esensial dan nonesensial. Kandungan asam amino lisin tertinggi pada jamur daripada asam amino esensial lainnya.

Hal ini sangat menggembirakan karena bahan makanan pokok (seperti beras, jagung, umbi-umbian) sangat rendah kandungan lisinnya. Kombinasi makanan pokok dan jamur sebagai lauk pauk sangat baik ditinjau dari segi gizi.

Di antara kelompok asam amino nonesensial, kadar asam glutamat dan asam aspartat adalah yang tertinggi. Kedua asam amino ini mempunyai kontribusi penting terhadap aroma dan cita rasa jamur.

Kandungan lemak dan energi jamur sangat rendah, sehingga sangat disukai sebagai makanan pelangsing. Kandungan lemak jamur 1,08-9,4 persen berat kering, terdiri atas asam lemak bebas, monogliserida, digliserida, trigliserida, ester sterol, fosfolipid. Asam lemak utama adalah asam oleat dan palmitat, serta linoleat, yang merupakan asam lemak esensial.

Jamur juga mengandung bermacam-macam vitamin (kecuali vitamin A), seperti riboflavon (vitamin B2), tiamin (vitamin B1), dan asam nikotinat yang cukup tinggi. Kandungan mineral utama kalium dan fosfor. Selain itu, jamur juga merupakan sumber yang baik akan natrium, kalsium, magnesium, tembaga, seng, dan zat besi.

Berikut ini, salah satu contoh resep olahan jamur
Jamur Goreng Crispy
Bahan:
250 gr jamur tiram putih, suwir memanjang
250 gr tepung terigu protein tinggi
50 gr tepung beras
50 gr tepung maizena
3 siung bawang putih, haluskan
2 btr telur, kocok lepas
1 sdt garam
½ sdt lada bubuk
minyak goreng secukupnya
saus sambal botolan secukupnya

Cara membuat:
1. Campur tepung terigu, tepung beras, tepung maizena, aduk rata.
2. Campur telur, bawang putih, garam, dan lada, aduk rata.
3. Celupkan jamur tiram ke dalam campuran telur, lalu gulingkan ke dalam campuran tepung. Ulangi 1 kali.
4. Goreng jamur dalam minyak yang banyak dan panas sampai kuning kecoklatan dan kering. Angkat dan sajikan selagi hangat, bersama saus sambal botolan.


dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar